Kediri - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri melaksanakan Rapat Pleno Terbuka untuk rekapitulasi penghitungan perolehan suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur serta Bupati dan Wakil Bupati Kediri tahun 2024.
Kegiatan rekapitulasi hasil perolehan suara berlangsung di Convention Hall Simpang Lima Gumul (SLG) Desa Tugurejo Kecamatan Ngasem Kab Kediri, Selasa (3/12/2024) ini dimulai pukul 08.00 WIB sampai selesai.
Rapat Pleno dihadiri seluruh jajaran Komisioner KPU Kabupaten Kediri, Bawaslu, saksi paslon, Forkopimda, TNI, Polri dan anggota PPK se-Kabupaten Kediri.
Kegiatan ini merupakan tahapan penting dalam proses pemilu. Rekapitulasi perolehan suara ini berasal dari 2.348 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di 344 desa di 26 kecamatan di Kabupaten Kediri.
Total suara yang dihimpun berasal dari 52 kotak suara, dengan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 1.254.964 orang. Dari total jumlah tersebut, pemilih laki-laki sebanyak 630.299 orang, sementara pemilih perempuan tercatat sebanyak 624.665 orang
Nanang Qosim Ketua KPU Kab Kediri dalam sambutannya menyampaikan hari ini melaksanakan rekapitulasi perolehan hasil Pilkada serentak 2024.
Baca juga:
Negara Sakit, Anies Hadir Membawa Perubahan
|
"Kita berharap mendapatkan hasil perhitungan berdasarkan yang ada di TPS dan berjenjang di tingkat Kecamatan. Dan hari ini masuk rekapitulasi tingkat Kabupaten Kediri, " ucapnya.
Lanjut Nanang dari hasil rekapitulasi perolehan suara dalam pilkada serentak 2024 untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati tahun 2024.
"Semoga hasil yang kita capai dan dapatkan ini bisa membawa Kabupaten Kediri yang terbaik dan lebih jaya bagi warga Kabupaten Kediri dan Jawa Timur, " ujarnya.
Ditambahkan Nanang dalam pelaksanaan rekapitulasi nanti bisa berjalan dengan baik dan kita butuh masukkan dari bawaslu, saksi dan seluruh warga Kabupaten Kediri.
Baca juga:
Tony Rosyid: SBY Bukan 'Bapak Plin Plan'
|
Menurut Nanang kami membacakan hasil rekapitulasi dari perolehan suara yang ada 26 Kecamatan. Alhamdulillah dari seluruh kotak suara pada tanggal 1 Desember sudah kita tarik kembali di KPU Kab Kediri.
"Seluruh kotak suara mendapatkan pengawalan dari TNI dan Polri dan seluruh kotak suara dalam kondisi masih tersegel dibawa kesini dibacakan sesuai hasil rekapitulasi di tingkat kecamatan, " imbuhnya.
Dikatakan Nanang Alhamdulillah pelaksanaan baik desa dan kecamatan berjalan lancar baik perhitungan di tingkat TPS dan kecamatan.
"Sedangkan, hasil pengamatan kita untuk partisipasi pemilih kisaran 71-72 persen. Namun hasilnya secara detail tetap menunggu sampai di akhir mudah-mudahan bisa tercapai sesuai target, " ujarnya.
Nanang menuturkan untuk menetapkan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kediri terpilih masih menunggu keputusan atau register dari Mahkamah Konstitusi (MK).
Baca juga:
GBK Bergetar Pidato Anis Mengerikan
|
Jika tidak ada gugatan, maka pihaknya akan langsung menetapkan pemenang Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kediri 2024.
“Untuk menetapkan hasil calon terpilih, nanti kami akan menunggu keputusan atau register dari MK, ” kata Nanang.
“Nanti apabila tidak ada gugatan akan kami tetapkan siapa calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kediri terpilih, biasanya 4 hari sudah keluar BRK , ” lanjutnya.
Sedangkan untuk hasil pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, KPU Kabupaten Kediri akan menyerahkannya kepada pihak KPU Provinsi Jawa Timur.
“Untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur akan dilanjutkan di tingkat Provinsi, ” ujarnya.
Nanang juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh warga Kabupaten Kediri yang sudah menggunakan hak pilihnya dalam pemilihan Pilkada Serentak 2024.
"Dan nanti kita akan melakukan acara khusus terimakasih pemilih yang akan melibatkan tokoh masyarakat dan teman-teman media, " ungkapnya.
Untuk diketahui, hasil rekapitulasi penghitungan perolehan suara Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kediri tahun 2024 sebagai berikut : pasangan calon nomor urut 1, Deni Widyanarko-Mudawamah memperoleh suara sah 376.770.
Kemudian untuk pasangan paslon nomor 2 Hanindhito Himawan Pramana-Dewi Maria Ulfa mendapatkan suara sah 489.900 dari jumlah suara sah total adalah 866.670.(adv)